Film Pangku lagi banyak dibicarakan karena jadi debut penyutradaraan Reza Rahadian di layar lebar. Film drama ini bukan cuma nyentuh secara cerita, tapi juga punya banyak detail menarik di balik produksinya. Di bawah ini, aku rangkum berbagai poin seru tentang Film Pangku yuk simak!
Cerita Film Pangku Berangkat dari Isu Sosial yang Nyata
Reza Rahadian tidak asal bikin cerita. Ide Film Pangku muncul sejak ia syuting di daerah Pantura sekitar tahun 2020. Waktu itu, Reza melihat sendiri bagaimana banyaknya warung kopi pangku yang beroperasi di sepanjang daerah tersebut. Fenomena ini bukan sesuatu yang sering dibahas di film Indonesia, apalagi dari sudut pandang perempuan yang terjebak situasi sulit.
Dari situ, Reza merasa perlu “mengangkat suara” mereka yang jarang terlihat. Jadilah Film Pangku lahir dengan muatan sosial yang kuat, tapi tetap dikemas dalam cerita yang dramatis dan emosional.
Tokoh Utama Sartika Punya Perjalanan Hidup yang Menyesakkan tapi Humanis
Sutradara Reza Rahadian memilih menghadirkan tokoh utama bernama Sartika (Claresta Taufan), seorang perempuan muda yang sedang hamil. Ia meninggalkan kampung halamannya demi mencari kehidupan baru untuk anak yang sedang dikandung.
Perjalanan Sartika membawanya ke Pantura, tepatnya di daerah Eretan Kulon. Di situ, ia bertemu dengan Bu Maya (Christine Hakim)—pemilik kedai kopi yang dikenal suka nolong orang. Dari luar, Bu Maya terlihat penuh kebaikan, penuh empati, dan seperti sosok ibu pengganti bagi Sartika.
Tapi di balik semua kebaikan itu, ada sisi gelap yang perlahan terbuka. Setelah Sartika melahirkan, ia justru dijebak untuk jadi pelayan di kedai kopi pangku. Perjuangan Sartika setelah itu bukan cuma soal bertahan hidup, tapi juga mencari kebebasan dan harga diri. Ini yang bikin ceritanya ngena dan bikin penonton merasa ikut hidup di dalam film.
Trailer
Peran Bu Maya Dibawakan Christine Hakim dengan Lapis Emosi yang Dalam
Christine Hakim dikenal sebagai aktris senior yang selalu totalitas. Di Film Pangku, ia memainkan peran Bu Maya yang punya dua sisi: seorang penolong sekaligus manipulator.
Karakter Bu Maya diciptakan dengan sangat kompleks. Ia bukan jahat sepenuhnya—justru di awal terlihat sangat lembut dan perhatian. Namun ada ambisi, trauma, dan kebutuhan emosional yang membuat tindakannya menjadi abu-abu. Inilah yang bikin karakter ini menarik dan membuat penonton sulit menilai hitam-putih.
Christine Hakim sukses bikin karakter ini terasa realistis, bukan karikatur. Penonton dibuat percaya bahwa niat baik bisa berubah jadi tekanan bagi orang lain.
Kehadiran Hadi Menjadi Nafas Baru dalam Hidup Sartika
Dari semua hal kelam yang dialami Sartika, ada satu sosok hangat yang membuat hidupnya tidak sepenuhnya gelap: Hadi (Fedi Nuril), seorang supir truk pengangkut ikan.
Hadi digambarkan sebagai pria sederhana yang apa adanya, bukan sosok pahlawan yang datang menyelamatkan hari. Justru karena kesederhanaannya itulah, hubungan mereka terasa natural. Pertemuan mereka tidak dibuat dramatis, namun tetap punya getaran emosional yang kuat.
Hadi jadi simbol harapan: bahwa hidup selalu punya celah kecil untuk pulih meskipun kondisi sedang sangat berat.
Pemeran Film Pangku Dipenuhi Aktor Papan Atas Indonesia

Salah satu daya tarik utama Film Pangku adalah jajaran cast-nya yang benar-benar kuat. Selain Claresta Taufan, Christine Hakim, dan Fedi Nuril, film ini juga menghadirkan:
Shakeel Fauzi sebagai Bayu Kesuma
Devano Danendra sebagai Gilang
José Rizal Manua sebagai Jaya
Muhammad Khan sebagai Asep
Nazyra C. Noer sebagai Yuna
Tj Ruth sebagai Tini
Reza Chandika sebagai Gondrong
Galabby Thahira sebagai Sita
Lukman Sardi sebagai Hasan
Djenar Maesa Ayu sebagai Mami Karaoke
Happy Salma sebagai Annisa
Rizky Langit Ramadhan sebagai Bayu dewasa
Dengan komposisi pemain sekuat itu, kualitas akting dalam Film Pangku hampir bisa dipastikan jadi salah satu daya tarik paling utama yang bikin film ini hidup dan menyentuh.
Debut Reza Rahadian sebagai Sutradara Film Panjang

Reza Rahadian bukan nama baru dalam dunia perfilman Indonesia. Ia sudah malang melintang sebagai aktor dan meraih berbagai penghargaan, termasuk Piala Citra. Namun Film Pangku menjadi tonggak penting dalam kariernya: ini adalah pertama kalinya ia menyutradarai film panjang.
Sebelumnya, Reza pernah menyutradarai film pendek Sebelah (2011) dan serial mini Sementara, Selamanya (2020). Selain itu, ia juga pernah terlibat dalam produksi Wanita Tetap Wanita (2013). Dengan pengalaman tersebut, Film Pangku terasa seperti tonggak yang matang—bukan sekadar coba-coba.
Debut ini semakin menarik karena Reza bukan hanya sutradara, tapi juga menulis skenario bersama Felix K. Nesi dan memproduksi film lewat rumah produksinya sendiri, Gambar Gerak.
Film Pangku Menang Program HAF Goes to Cannes
Film Pangku tidak hanya kuat secara cerita, tapi juga berhasil mencetak prestasi sebelum rilis. Memenangkan program HAF Goes to Cannes, bagian dari Hong Kong Asia Film Financing Forum ke-23 (HAF23). Program ini mempertemukan pembuat film dengan calon partner untuk membantu pasca produksi.
Kemenangan ini menjadi bukti bahwa kualitas Film Pangku sudah diakui sejak tahap awal.
Film Pangku Akan Dipresentasikan di Festival Film Cannes 2025
Salah satu kebanggaan terbesar: Film Pangku akan dipresentasikan di Festival Film Cannes 2025. Tidak banyak film Indonesia yang bisa sampai ke festival film paling bergengsi tersebut.
Kehadiran Film Pangku di sana berarti film ini bukan cuma kuat secara lokal, tetapi juga punya daya tarik internasional. Ini sekaligus menjadi langkah besar buat Reza Rahadian sebagai sutradara baru di kancah film panjang.
Jadwal Tayang
Film Pangku akan tayang serentak di seluruh bioskop Indonesia mulai 6 November 2025.
Secara keseluruhan, Film Pangku adalah drama yang memadukan isu sosial, konflik personal, dan atmosfer lokal yang sangat kuat.
Film ini bukan sekadar tentang kedai pangku, tapi tentang perjuangan seorang perempuan untuk bertahan hidup ketika dunia tidak memberinya banyak pilihan. Ada rasa sakit, harapan, manipulasi, cinta, dan ketidakpastian yang tercampur dalam satu alur cerita.
Itulah yang membuat Film Pangku terasa sangat manusiawi.
Baca Juga: Sinopsis Film Abadi Nan Jaya Lengkap Dengan Jadwal Tayang, Pemain dan Link Streaming Nonton Sub Indo





