
Film horor Indonesia kembali bersiap menutup tahun dengan teror yang lebih gelap dan emosional lewat Qorin 2. Sekuel dari film sebelumnya ini bukan sekadar menghadirkan jumpscare atau penampakan menyeramkan, tapi juga mengangkat isu sosial yang dekat dengan kehidupan sehari-hari. Mulai dari perundungan di sekolah, trauma psikologis, hingga sisi gelap manusia yang muncul akibat rasa putus asa dan ketidakadilan.
Diproduksi oleh Rapi Films bekerja sama dengan SL23, film Qorin 2 dijadwalkan tayang serentak di bioskop Indonesia pada 11 Desember 2025. Kehadirannya langsung masuk daftar film horor paling dinantikan sebagai penutup tahun.
Berikut ulasan lengkapnya mulai dari latar produksi, cerita, isu yang diangkat, hingga daftar pemainnya.
Qorin 2 Jadi Sekuel Horor Paling Dinanti Akhir 2025
Qorin 2 langsung mencuri perhatian sejak pertama kali diumumkan. Film ini menjadi kelanjutan spiritual dari film Qorin sebelumnya, namun hadir dengan pendekatan cerita yang lebih dewasa, kelam, dan emosional. Berbeda dengan sekuel biasa yang hanya meneruskan kisah lama, Qorin 2 membawa cerita baru dengan konflik yang lebih kompleks. Penonton tidak harus menonton film pertamanya untuk memahami alur, karena kisah di film ini berdiri sendiri dengan konteks yang lebih luas.
Sebagai film horor penutup tahun 2025, Qorin 2 digadang-gadang akan menjadi salah satu tontonan wajib bagi pencinta horor Indonesia.
Sinopsis

Salah satu kekuatan utama Qorin 2 adalah keberaniannya mengangkat isu perundungan di lingkungan sekolah. Film ini menyoroti bagaimana korban bullying tidak hanya menderita secara fisik, tapi juga mental. Lebih jauh, Qorin 2 menunjukkan dampak perundungan terhadap keluarga korban. Rasa bersalah, amarah, dan frustrasi orang tua menjadi konflik emosional yang sangat kuat dan relevan dengan realitas sosial.
Film ini berpusat pada Makmur (Fedi Nuril), seorang ayah yang hidupnya berubah drastis setelah putranya, Jaya, menjadi korban perundungan brutal di sekolah. Jaya mengalami luka fisik dan trauma mendalam. Makmur mencoba mencari keadilan dengan melaporkan kasus tersebut ke pihak sekolah, namun laporannya justru diabaikan. Ketidakpedulian ini memicu kemarahan dan keputusasaan dalam diri Makmur.
Dalam kondisi tertekan, Makmur mulai menempuh jalan gelap dengan menjalin hubungan dengan jin qorin, makhluk gaib yang dipercaya sebagai bayangan gelap manusia. Ia berharap kekuatan tersebut bisa melindungi anaknya dan membalas ketidakadilan. Namun, keputusan itu justru membuka pintu teror yang lebih besar dan berbahaya.
Sutradara dan Penulis
Ginanti Rona dipercaya sebagai sutradara Qorin 2, dan ini menjadi salah satu daya tarik utama film ini. Ia dikenal piawai meramu horor dengan pendekatan emosional dan karakter yang kuat. Di tangan Ginanti Rona, Film ini tidak hanya menakutkan secara visual, tapi juga menusuk secara psikologis. Ketegangan dibangun perlahan, membuat penonton ikut tenggelam dalam konflik batin para tokohnya.
Cerita Film ini ditulis oleh Lele Laila, penulis skenario yang dikenal lihai menggabungkan horor dengan isu sosial dan konflik batin manusia. Karyanya selalu punya lapisan makna, dan hal itu kembali terasa di film ini. Lele Laila menggambarkan bagaimana rasa marah, putus asa, dan ketidakadilan bisa menjadi pintu masuk bagi kekuatan gelap. Jin qorin tidak hadir begitu saja, tetapi muncul sebagai refleksi dari luka batin manusia.
Trailer
Daftar Pemain Film Qorin 2
Qorin 2 didukung jajaran aktor dan aktris papan atas yang memperkuat kualitas akting film ini, di antaranya:
Fedi Nuril sebagai Makmur
Ali Fikry sebagai Jaya
Wavi Zihan sebagai Fitri (Guru BP)
Muzakki Ramdhan sebagai Rizal
Epy Kusnandar sebagai Pak Guntur
Dimas Aditya sebagai Ustaz Fahmi
Indra Birowo sebagai Pak Darmawan
Sari Koeswoyo sebagai Nek Ati
Akting para pemain ini membuat konflik emosional di Qorin 2 terasa nyata dan menyentuh.
Jadwal Tayang di Bioskop Indonesia
Film Qorin 2 dijadwalkan tayang serentak di bioskop Indonesia pada 11 Desember 2025. Film ini juga akan tayang di berbagai kota besar, termasuk Surabaya.
Dengan jadwal rilis tersebut, Qorin 2 siap menjadi salah satu film horor penutup tahun yang paling ramai dibicarakan.
Fakta Film Qorin 2

Salah satu fakta yang cukup menyentuh dari film Qorin 2 adalah keterlibatan Epy Kusnandar, aktor senior Indonesia yang telah meninggal dunia sebelum film ini tayang di bioskop. Epy Kusnandar wafat pada hari Rabu, 3 Desember 2025, meninggalkan duka mendalam bagi keluarga, rekan sesama aktor, dan industri perfilman Tanah Air. Dalam Qorin 2, Epy Kusnandar berperan sebagai Pak Guntur, karakter pendukung yang memiliki peran penting dalam membangun atmosfer cerita dan konflik sosial di lingkungan desa.
Kehadiran Epy Kusnandar di film ini sekaligus menjadi salah satu penampilan terakhirnya di layar lebar. Aktingnya yang natural dan kuat tetap terasa, meskipun porsinya tidak dominan. Hal ini menunjukkan konsistensi Epy Kusnandar sebagai aktor yang selalu total dalam setiap peran.
Bagi penonton, Qorin 2 bukan hanya menghadirkan teror horor dan konflik emosional, tetapi juga menjadi bentuk penghormatan atas dedikasi Epy Kusnandar terhadap dunia seni peran Indonesia. Penampilannya di film ini menjadi pengingat akan jejak panjang kariernya yang penuh kontribusi.
Secara keseluruhan, Qorin 2 menawarkan pengalaman horor yang berbeda. Film ini tidak hanya menakutkan, tetapi juga mengajak penonton merenung tentang luka batin, ketidakadilan, dan dampak dari perundungan.
Dengan cerita yang kuat, penyutradaraan matang, dan akting berlapis, Qorin 2 layak masuk daftar tontonan wajib bagi pencinta film horor Indonesia di akhir 2025.
Baca Juga: Sinopsis Film Avatar Fire and Ash Lengkap Dengan Jadwal Tayang, Pemain dan Trailernya





